Tangerang Selatan-Humas BRIN. Pentingnya bagi periset untuk menguatkan keilmuan dasar guna mendukung Indonesia maju. Caranya dengan kolaborasi antara periset, pemerintah, dan industri untuk menghasilkan solusi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari serta mendukung pembangunan nasional.
Dalam rangka memperkuat sinergi antara para peneliti dan praktisi riset dan teknologi, Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), I Gede Wenten, melakukan kunjungan kerja di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J. Habibie, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (06/06).
Wenten menekankan bahwa pentingnya membangun budaya ilmiah yang kuat untuk menciptakan inovasi dan teknologi yang kompetitif.
“Riset yang dilakukan harus memiliki dasar ilmiah yang kuat dan mampu memberikan manfaat nyata bagi negara, fokus utama BRIN saat ini adalah pada penguatan kapasitas ilmu pengetahuan dan teknologi yang bertujuan untuk menghasilkan produk yang lebih diterima oleh masyarakat,” tegasnya.
Pada kegiatan ini, Wenten melihat langsung berbagai penelitian dan inovasi yang sedang dikembangkan.
Selain itu, ia melakukan diskusi siang hari bersama periset yang dilaksanakan setelah kunjungan ke fasilitas laboratorium.
Wenten menyoroti pentingnya kontribusi riset dan koordinasi yang telah dilakukan untuk mendukung hal tersebut.
“Saat ini, kita membutuhkan paten yang menghasilkan uang dan diterima serta dimanfaatkan oleh masyarakat, sehingga paten yang dihasilkan dapat memberikan konstribusi yang positif bagi negara,” jelas Wenten.
Dalam diskusi, I.Gede Wenten juga menyoroti beberapa fokus penelitian seperti pembuatan ban pesawat dan teknologi baru, termasuk colokan listrik cepat, dan nanoteknologi.
Hal ini l menunjukkan perlunya kerja sama yang kuat antara periset dan praktisi di bidang ini, serta semangat untuk menemukan ide-ide baru yang dapat mendorong perubahan positif.
“Kami membutuhkan penelitian yang berfokus pada hal-hal yang positif dan dapat memberikan dampak yang nyata bagi kesejahteraan bangsa. Saat ini, kita sedang menyusun program strategi untuk lebih menggarisbawahi aspek-aspek positif yang dapat meningkatkan kemajuan di berbagai bidang, baik itu dalam hal kemajuan ilmu pengetahuan maupun teknologi,” ungkapnya.
Wenten berharap hasil diskusi tersebut dapat menghasilkan pertimbangan yang komprehensif mengenai perkembangan riset, teknologi, dan ilmu pengetahuan di Indonesia. Ia pun berharap semangat yang terus terjaga di kalangan periset, untuk meraih kemajuan yang lebih baik. (esw, ls, dok: arf, rs/ ed: adl)
Tautan:
