Mahasiswa Fisika Unpar Eksplorasi Riset di Laboratorium Fotonika dan Material Maju BRIN

Tangerang Selatan – Humas BRIN. Sebagai lembaga pemerintah, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memegang mandat penting: meneliti, mengembangkan, mengkaji, dan menerapkan berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi. Tak hanya itu, BRIN juga terus berinovasi dan menemukan hal-hal baru melalui yang tersebar di 12 organisasi riset seluruh Indonesia, termasuk Pusat Riset Material Maju (PRMM) dan Pusat Riset Fotonika (PRF) yang berada dalam Organisasi Riset Nanoteknologi dan Material (ORNM).

Pada Kamis (18/7) sebanyak 20 mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) melakukan kunjungan ke Laboratorium Pusat Riset Material Maju dan Pusat Riset Fotonika di kawasan sains dan teknologi BJ Habibie, Serpong. Acara berlangsung di Gedung Pusat Informasi yang dihadiri oleh para mahasiswa beserta dosen pendamping, serta sejumlah peneliti dari Pusat Riset Fotonika dan Pusat Riset Material Maju.

Dalam sambutannya, Kepala Pusat Riset Fotonika BRIN, Isnaeni menyampaikan apresiasinya atas kunjungan mahasiswa Unpar yang dinilai sangat penting dalam upaya membuka kolaborasi antara institusi pendidikan dan pusat riset nasional. 

“Kami sangat senang menerima kunjungan dari Universitas Katolik Parahyangan. Ini adalah kesempatan emas bagi kita semua untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman serta membuka kolaborasi antara dunia pendidikan dan BRIN,” ujar Isnaeni. 

Mahasiswa yang ikut serta dalam kunjungan ini berasal dari jurusan Fisika, mereka didampingi oleh dosen pembimbing yang turut serta untuk memberikan pengarahan dan penjelasan terkait materi yang dibahas selama kunjungan.

Seusai diskusi, kunjungan dimulai dengan ke Pusat Riset Fotonika. Di sini mahasiswa disambut oleh Wildan Panji Tresna, seorang peneliti ahli muda. Dalam presentasinya, Wildan menjelaskan konsep dasar fotonika dan berbagai aplikasinya, termasuk dalam bidang telekomunikasi, sensor, dan pengobatan.

Mahasiswa diajak untuk melihat laboratorium MOEMS (Micro Optical-Electrical-Mechanical System) fotonika yang sedang mengembangkan sensor berbasis MEMS (Microcantilever, Quartz Crystal Microbalance). Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk menyaksikan demonstrasi eksperimen fotonika yang dilakukan oleh para peneliti. Mahasiswa sangat antusias dalam sesi tanya jawab, menunjukkan minat mereka yang tinggi terhadap bidang ini.

Selanjutnya, kunjungan dilanjutkan ke Laboratorium Pusat Riset Material Maju. Mahasiswa disambut oleh Giri Wahyu Alam seorang Perekayasa Ahli Madya, yang memberikan presentasi mengenai berbagai penelitian dan proyek yang sedang berjalan di laboratorium. Giri menjelaskan tentang pentingnya material maju dalam berbagai aplikasi industri, mulai dari elektronik hingga energi terbarukan.

Mahasiswa juga diajak untuk melihat secara langsung proses pembuatan dan karakterisasi material-material baru. Mereka berkesempatan untuk melihat peralatan canggih yang digunakan dalam penelitian, seperti mikroskop elektron dan alat uji mekanik material. Diskusi interaktif antara mahasiswa dan peneliti memberikan wawasan lebih mendalam mengenai tantangan dan peluang dalam pengembangan material maju.

Perwakilan mahasiswa menyampaikan apresiasi terhadap kesempatan untuk mengunjungi fasilitas penelitian yang begitu canggih dan bertemu dengan para peneliti yang berpengalaman. Mereka berharap kunjungan semacam ini dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk memperkaya pengetahuan dan pengalaman mereka. (sm, mfn, dok. rs/ ed: adl)

Tautan:

https://brin.go.id/ornm/posts/kabar/mahasiswa-fisika-unpar-eksplorasi-riset-di-laboratorium-fotonika-dan-material-maju-brin