Tangerang Selatan – Humas BRIN. Universiti Tunku Abdul Rahman (UTAR) dari Malaysia melakukan kunjungan ke Organisasi Riset Nanoteknologi dan Material (ORNM) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di KST BJ Habibie, Tangerang Selatan, Senin (22/7). Kunjungan ini bertujuan untuk menjajaki potensi kerja sama di bidang riset dan pendidikan nanoteknologi dan material.
Faidz Abd Rahman, Vice President Research & Development and Commercialisation UTAR, memimpin delegasi yang disambut hangat oleh Ratno Nuryadi, Kepala ORNM – BRIN.
Ratno mengungkapkan antusiasmenya, “Kunjungan UTAR hari ini membuka pintu kolaborasi bagi kedua institusi,” ucapnya.
Diskusi panel membahas potensi kerja sama yang melibatkan berbagai organisasi riset BRIN. “ORNM – BRIN memiliki 8 pusat riset unggulan, mulai dari Teknologi Pertambangan hingga Fotonika,” jelasnya.
Senada dengan hal tersebut, Faidz Abd Rahman dari UTAR menanggapi rencana kerja sama dengan BRIN, “Keragaman riset BRIN membuka peluang kolaborasi yang luas bagi UTAR,” ujarnya.
Dalam sesi diskusi, para peneliti membahas program pertukaran pelajar, penelitian kolaboratif, visiting researcher, hingga pengembangan Degree By Research dan Post-Doctoral.
Selanjutnya, delegasi UTAR diajak menjelajahi laboratorium canggih BRIN. Mereka menyaksikan produksi bioetanol dari bahan lokal dan peralatan mutakhir XPS, TEM, serta Laser CO2.
“Fasilitas riset BRIN sungguh mengesankan. Kolaborasi ini akan mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata seorang anggota delegasi UTAR.
Sebagai informasi, pertemuan ini turut dihadiri oleh pimpinan dan perwakilan Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra, Organisasi Riset Kesehatan, Pusat Riset Bahasa, Sastra, dan Komunitas, Pusat Riset Kimia, Pusat Riset Material Maju, Pusat Riset Sistem Nanoteknologi, Pusat Riset Lingkungan dan Teknologi Bersih, serta Direktorat Manajemen Talenta. (sm, hrd, rs/ ed: adl)
 |  |
 |  |
Tautan:
